Catatan Tottenham dari jeda internasional

Catatan Tottenham dari jeda internasional

Konferensi pers Antonio Conte yang eksplosif setelah hasil seri Tottenham dengan Southampton menjadikan The Lilywhites tidak akan pernah menjadi jeda internasional yang tenang.

Di tengah omelannya, pria Italia itu berbicara tentang timnya yang wajib memperlihatkan “keinginan” dan “api” buat menang “kapan saja”. Nah, sang manajer sendiri tentu saja memperlihatkan keinginan yang begitu besar buat meninggalkan London utara ketika dia dengan berani memberikan keputusan buat kembali ke Italia bersumber dari Ryanair.

Itu ialah yang terakhir kita lihatlah dari Conte sebelum pemecatannya yang tak terelakkan akhirnya diumumkan oleh klub lebih dari tiap minggu setelah keruntuhannya di Pantai Selatan. pemain Italia itu mendominasi wacana Tottenham saat istirahat tetapi beberapa pemainnya juga sedang menjalani tugas internasional.

Berikut ialah beberapa takeaways Spurs dari jeda internasional bulan Maret.

Christian Stelini

Cristian Stellini akan memimpin Spurs hingga akhir musim / Francesco Scaccianoce/GettyImages

Dalam sebuah langkah yang benar-benar tidak diantisipasi oleh siapa pun, Cristian Stellini, tangan kanan Conte, dipertahankan sebagai bos interim klub hingga akhir musim. Dia akan bergabung dengan Ryan Mason dengan manajer Tottenham berikutnya kemungkinan akan diputuskan pada akhir musim.

Julian Nagelsmann, Luis Enrique, Roberto De Zerbi dan tentu saja Mauricio Pochettino disebut-sebut sebagai calon pemain.

Keputusan buat mempertahankan Stellini memperlihatkan betapa meracuni situasi dengan Conte dan Conte saja. Hanya satu karyawan Italia, saudaranya, yang juga meninggalkan klub.

Stellini dikatakan sangat viral di kalangan para pemain, tetapi penunjukannya buat sementara barangkali tidak membawa perubahan gaya yang diinginkan oleh para pendukung dan bahkan barangkali para pemain. Tetap saja, asisten Conte mengawasi penampilan “mengesankan” memberi perlawanan Chelsea dan West Ham ketika dia menggantikan bos pada bulan Februari.

Spurs percaya Stellini memiliki apa yang diperlukan buat membawa klub ke empat besar.

Tottenham memulai musim dengan tiga bek kanan yang sah di buku mereka, tetapi tidak sewenang wenang buat menyampaikan bahwa Conte tidak menyukai salah satu dari mereka.

Kebangkitan Emerson Royal terjadi pada tahun 2023, Matt Doherty berjuang buat menemukan performa terbaiknya setelah kembali dari cedera yang lama, sementara ‘klub pendatang baru’ Djed Spence tidak akan pernah melihatnya.

Itu memaksa Spurs buat beralih ke Pedro Porro pada bulan Januari, memicu kebangkitan kembali Emerson. Spence dipinjamkan sementara kontrak Doherty diakhiri.

Namun, Stellini wajib mengandalkan Porro dan Porro sendirian setelah Emerson mengalami cedera dengkul pada tugas internasional yang akan membuatnya absen di sebagian besar sisa musim ini.

Di sisi lain, Ryan Sessegnon absen, Ben Davies absen selama sisa musim dan Ivan Perisic ditolak dalam kemenangan Kroasia atas Turki.

Setelah memulai musim dengan enam opsi bek sayap, Spurs barangkali hanya memiliki satu opsi buat pertandingan Senin malam memberi perlawanan Everton.

Pekerjaan Fabio Paratici di Tottenham dipertanyakan ketika dia dikenai embargo 30 bulan dari kegiatan dengan Federasi Sepak Bola Italia pada Januari atas perannya dalam skandal keuangan Juventus baru-baru ini.

Paratici terus beroperasi di bawah radar sebelum klub mengeluarkan paling anyar video berdurasi lima menit pada Selasa malam di mana direktur olahraga mereka menguraikan perencanaan buat sisa musim setelah kepergian Conte.

Kemudian diumumkan pada Rabu pagi bahwa FIFA sudah memperpanjang embargo Paratici buat aksi mendunia, yang pada dasarnya berarti dia tidak dapat melakukan pekerjaannya dengan baik.

Opera sabun Daniel Levy ini sangat menarik.

Akhirnya beberapa hal positif! Saya harap kamu tidak tanpa perlawanan pada seluruh kemurungan disebabkan sudah waktunya berbicara tentang Sir Harold Kane.

Pencetak gol sepanjang masa Tottenham menjadi jimat utama Inggris saat istirahat ketika ia mencetak gol ke-54 negaranya memberi perlawanan Italia. Dia menggulingkan Wayne Rooney ke puncak tangga lagu dan dengan cepat menutup celah pada pekan sore dengan mencetak gol memberi perlawanan Ukraina.

Pencetak gol yang luar biasa. Pria yang luar biasa. Dia bahkan bisa menjadikan burger pembunuh!

Siapa yang punya waktu buat mengucapkan selamat tinggal kepada manajer saat kamu menjadikan burger ayam dengan chipotle mayo, coleslaw, dan brioche bun?