Dell Technologies akan memangkas 6.650 pekerjaan

Dell Technologies akan memangkas 6.650 pekerjaan

Dell Technologies memberhentikan 6.650 karyawan, sekeliling 5% dari total tenaga kerjanya, sebab penurunan penjualan PC serta persyaratan infrastruktur.

Perusahaan sudah mencoba memangkas anggaran dengan menghentikan perekrutan serta membatasi perjalanan sebelum memutuskan buat memangkas tenaga kerjanya, tulis co-chief operating officer Jeff Clark dalam posting blog.

“Sayangnya, dengan perubahan seperti ini, beberapa anggota tim kami akan keluar dari perusahaan. tidak ada keputusan yang lebih rumit, tetapi keputusan yang harus kita buat buat kesehatan serta kesuksesan jangka panjang kita,” tulis Clark.

Selain PHK, Clark menjelaskan perusahaan akan menerapkan sejumlah perubahan yang mencakup restrukturisasi tim penjualannya serta mengintegrasikan bisnis layanan konsumen serta infrastrukturnya.

“Mulai Juni, kami sudah menghentikan perekrutan eksternal serta mengurangi anggaran buat mengatasi lingkungan mendunia yang menantang,” kata juru bicara Dell dalam tanggapan email. “Kami memiliki peluang ekstra buat mendorong efisiensi melalui reorganisasi bagian yang mengakibatkan pengurangan anggota tim di seluruh dunia. Ini adalah keputusan rumit yang tidak diberikan anggapan enteng serta kami akan memberikan dukungan mereka yang terkena dampak saat mereka beralih ke peluang berikutnya.”

Kabar tersebut pertama kali dilaporkan oleh Bloomberg.

Penjualan PC mendunia buat kuartal yang berakhir pada bulan September turun 15% tahun-ke-tahun, sementara turun berulang kali sebesar 28,1% buat kuartal yang berakhir pada bulan Desember, menurut IDC.

Firma riset pasar Gartner memperkirakan bahwa pengiriman PC akan lanjut mendapatkan penurunan sebesar 7% pada tahun 2023.

Dell Technologies memberikan laporan penurunan penghasilan konsumen sebesar 29% buat kuartal ketiga yang berakhir pada bulan September serta penurunan penghasilan tidak kotor sebesar 6% dari tahun ke tahun.

Dell Technologies bukan satu-satunya perusahaan teknologi yang melakukan perjuangan dengan penurunan penjualan PC. Pada bulan November, saingannya HP terpaksa mengumumkan rencana buat memangkas 4.000 hingga 6.000 pekerjaan pada akhir tahun fiskal 2025, mengurangi tenaga kerja globalnya sekeliling 12%.

Hasil keuangan HP buat kuartal keempat tahun 2022 menunjukkan penurunan penghasilan tahun-ke-tahun sebesar 11,2% menjadikan $14,8 miliar, dengan sistem personal, segmen konsumen serta bisnis, serta notebook serta PC desktop memberikan laporan penurunan penjualan.

Perusahaan teknologi besar, termasuk Cisco, IBM, Meta, Amazon, Oracle, Google, serta Salesforce, lanjut merumahkan karyawannya sejak Agustus lalu.

Sejauh ini di tahun 2023, perusahaan teknologi sudah mem-PHK lebih banyak karyawan dibandingkan bulan lainnya sejak dimulainya pandemi COVID-19.

Hak Cipta © 2023 IDG Communications, Inc.