Nokia mengeluarkan logo baru buat mengingatkan kamu bahwa mereka tak berulang kali membuat ponsel

Nokia mengeluarkan logo baru buat mengingatkan kamu bahwa mereka tak berulang kali membuat ponsel

Perusahaan telekomunikasi Finlandia, Nokia, sudah mendesain ulang logonya buat mengingatkan dunia bahwa ia tak berulang kali membuat ponsel.

“Di benak kebanyakan orang, kami masih merupakan merek ponsel yang sukses, tapi bukan itu yang dimaksud dengan Nokia,” kata CEO Nokia Pekka Lundmark. bloomberg. “Kami ingin mengeluarkan merek baru yang sangat konsentrasi pada jaringan serta digitalisasi industri, yang sangat mempunyai perbedaan dengan ponsel lama.”

Nokia mengeluarkan identitas merek barunya pada hari pekan – desain ulang besar pertama dari logo perusahaan dalam hampir 60 tahun. Perusahaan sudah memberikan peningkatan pesat sejak didirikan sebagai pabrik kertas tunggal pada tahun 1865. Logo aslinya yaitu kepala ikan salmon; referensi ke Sungai Nokianvirta tempat pabrik didirikan serta yang memberi nama perusahaan itu.

Tampilan close-up dagu smartphone yang menampilkan logo Nokia terukir di permukaannya.

Logo klasik Nokia pada Nokia G50 dari HMD mendunia.
Foto: Amelia Holowatty Krales

Nokia pernah menguasai dunia mobile namun gagal beradaptasi dengan era smartphone yang dipimpin oleh Apple serta Google. Perusahaan melakukan penjualan bisnis ponselnya ke Microsoft pada tahun 2014, tetapi deal itu menjadi musibah.

Pada tahun 2016, Microsoft sudah kehilangan setidaknya $8 miliar dalam akuisisi tersebut serta mulai menghentikan bisnis ponsel cerdasnya, yang gagal melakukan penanganan iOS serta Android. Tahun itu, merek ponsel Nokia dijual ke entitas baru yang didirikan oleh mantan karyawan Nokia, HMD mendunia. Perangkat Android mulai dijual dengan nama Nokia berulang kali, walau sekarang diproduksi oleh anak perusahaan Foxconn, FIH Mobile.

Nokia sendiri sekarang menghasilkan uang terutama dengan melakukan penjualan peralatan jaringan serta paten lisensi. Perusahaan juga sudah memberi dorongan keras pada 5G, dengan bagian bisnisnya didukung oleh larangan peralatan yang diproduksi oleh pesaing China Huawei.

Dalam posting blog, Lundmark menjelaskan logo baru perusahaan “mewujudkan Nokia seperti kita saat ini, dengan energi serta komitmen baru sebagai pemimpin dalam transformasi digital.”

Lundmark berkata, “Kami sudah membangun warisan dari logo sebelumnya, tetapi membuatnya lebih kontemporer serta digital, buat mencerminkan identitas kami saat ini… Ini yaitu Nokia… tetapi tak seperti yang pernah dilihat dunia sebelumnya.”

sumber : https://www.theverge.com/2023/2/27/23616582/nokia-new-logo-telecoms-mobile-phones